Program Desa Wisata “Agrowisata Jambuan” Desa Plana Somagede

Program Desa Wisata “Agrowisata Jambuan” Desa Plana Somagede

Desa wisata merupakan salah satu program pemberdayaan masyarakat untuk memaksimalkan potensi-potensi yang dimiliki oleh suatu desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Desa Wisata menjadi salah satu atensi Pemerintah dalam percepatan pembangunan desa. Pemerintah dalam hal ini Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekaf) telah berbagi proporsi dalam pembinaan dan pengawasan desa wisata.

Sejalan dengan tujuan pembangunan kepariwisataan, Pemerintah mengembangkan desa wisata yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan rakyat, menghapus kemiskinan, mengatasi pengangguran, melestarikan alam, lingkungan dan sumber daya, serta memajukan kebudayaan. Pengembangan desa wisata juga merupakan salah satu bentuk percepatan pembangunan desa secara terpadu untuk mendorong transformasi sosial, budaya, dan ekonomi desa. Karena itu, tiap daerah dan desa perlu mencermati potensi yang dimilikinya untuk diangkat dan dikembangkan agar memberikan nilai tambah manfaat serta menghasilkan produktivitas yang tinggi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Desa Plana sendiri saat ini sedang dalam proses pembangunan program desa wisata berbasis agrowisata.  Melimpahnya sumber daya alam di Desa Plana membuat pemerintah desa berencana untuk melaksanakan program ini. Hasil dari program ini merupakan kegiatan pengembangan wisata yang berkaitan dengan kegiatan pedesaan dan pertanian untuk meningkatkan nilai tambah kegiatan pertanian dan kesejahteraan desa.

Proses pembangunan Agrowisata Jambuan di Desa Plana sendiri sudah dilakukan sejak tahun 2020. Terletak di tempat yang strategis dan dengan lahan yang cukup luas membuat proses pembangunan dapat dilakukan dengan cukup cepat. Saat ini tanaman yang sudah ada yaitu tanaman jambu kristal, jambu air citra dan kelengkeng new kristal.

Jambu Kristal merupakan salah satu hasil percobaan pengembangan dari Jambu Biji. Jambu kristal memiliki biji lebih sedikit, namun tekstur buahnya lebih renyah. Buah jambu air citra memiliki daging buah tebal, rasa manis, bertekstur renyah, kadar air tinggi (juicy) dan tidak memiliki biji. Selain itu, buah jambu air citra berukuran besar dengan berat 100-200 gram per buah namun jika perawatan tanaman baik dapat menghasilkan hingga buah dengan berat 200-350 gram. Lalu kelengkeng new kristal adalah salah satu jenis tanaman kelengkeng lokal unggulan. Buah Kelengkeng new kristal berbentuk bulat dan mempunyai ukuran buah yang besar. Daging buahnya tebal, berwarna bening sedikit keruh. Tekstur buahnya renyah dengan sedikit kandungan air dan mempunyai biji yang berukuran kecil.

Kedua tanaman ini sekarang masih dalam proses pertumbuhan dan selalu dipantau perkembangannya. Nantinya di tempat Agrowisata Jambuan akan dilengkapi beberapa fasilitas pendukung seperti ruang pertemuan, kolam renang, kolam pancing, pasar produk UMKM, tempat parkir, dll. Pada tahun 2023 ini rencanya pemerintah desa akan membangun pagar keliling serta pintu masuk wisata. Dan besar harapannya semua proses pembangunan dapat berjalan lancar sesuai rencana.

Namun disisi lain, tingginya biaya operasional pembangunan dan biaya perawatan tanaman jambu dan kelengkeng membuat pembangunan sedikit tersendat. Hal ini tentunya tidak membuat surut semangat warga dan pemerintah Desa Plana. Dengan kerjasama dari semua pihak, harapannya program Desa Wisata “Agrowisata Jambuan” di Desa Plana ini dapat dibuka dan diresmikan pada tahun 2025 mendatang.

Related Posts

Komentar